TERLIBAT KASUS PENGEROYOKAN DI BAR, ENJI SUAMI AYU TING TING DIDUGA MABUK. Hendri Baskoro Hendarso alias Enji, suami Ayu Ting Ting dikabarkan tengah terlibat kasus pengeroyokan di salah satu bar di Plaza Indonesia. Lihat juga PENYEBAB GIGI KEROPOS Tips Menjaga Kesehatan Gigi Tidak Keropos.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol AR Yoyol membenarkan bahwa Enji berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Mezzanine Moovina, Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Sabtu (30/12/2013) dini hari
"Diketahui dari pelapor (S), yang memukul adalah orang dari meja yang malam itu dikuasai oleh EJ (Enji)," kata Yoyol ditemui di kantornya hari ini Kamis (5/12/2013)
Namun, lanjut Yoyol, penyidik belum bisa menyimpulkan apakah Enji ikut memukul korban malam itu. Pastinya, Enji datang dan duduk bersama gerombolan yang melakukan pengeroyokan.
"Yang memesan (meja) itu yang rekan-rekan (wartawan) sebutkan (Enji). Tapi apakah dia ikut atau tidak (dalam pengeroyokan), kami belum tahu," jelas Yoyol.
Akibat peristiwa itu S bersama seorang korban lainnya berinisial A mengalami luka cukup parah pada bagian kepalanya. Mereka pun sudah melakukan visum di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta Pusat dan tinggal menunggu hasil.
Sementara sampai saat ini, polisi sudah mengambil keterangan 11 orang saksi. Polisi juga telah mengamankan beberapa alat yang digunakan dalam perkelahian tersebut.
"Ada rekaman cctv, botol minuman, dan kursi," kata Yoyol.
Berdasarkan barang bukti yang ditemukan, Enji dan teman-temannya diduga tengah terpengaruh minuman keras saat melakukan pengeroyokan. Namun, polisi masih belum dapat menyimpulkan pelaku pengeroyokan tersebut.
Rencananya, Enji akan diperiksa besok Jumat (6/12/2013) di Mapolsek Menteng Jakarta Pusat.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol AR Yoyol mengatakan pihaknya akan terus menyidik kasus itu sampai selesai. Dia bilang, status Enji yang merupakan putra Mantan Kapolri Jenderal Polisi (Purn) Bambang Hendarso Danuri atau BHD itu tak akan mempengaruhi pengusutan kasus.
"Kita bicara hukum, siapapun sama. Tidak ada yang ditutup-tutupi," kata Yoyol di kantornya, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, hari ini Kamis (5/12/2013).
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol AR Yoyol membenarkan bahwa Enji berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Mezzanine Moovina, Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Sabtu (30/12/2013) dini hari
"Diketahui dari pelapor (S), yang memukul adalah orang dari meja yang malam itu dikuasai oleh EJ (Enji)," kata Yoyol ditemui di kantornya hari ini Kamis (5/12/2013)
Namun, lanjut Yoyol, penyidik belum bisa menyimpulkan apakah Enji ikut memukul korban malam itu. Pastinya, Enji datang dan duduk bersama gerombolan yang melakukan pengeroyokan.
"Yang memesan (meja) itu yang rekan-rekan (wartawan) sebutkan (Enji). Tapi apakah dia ikut atau tidak (dalam pengeroyokan), kami belum tahu," jelas Yoyol.
Akibat peristiwa itu S bersama seorang korban lainnya berinisial A mengalami luka cukup parah pada bagian kepalanya. Mereka pun sudah melakukan visum di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta Pusat dan tinggal menunggu hasil.
Sementara sampai saat ini, polisi sudah mengambil keterangan 11 orang saksi. Polisi juga telah mengamankan beberapa alat yang digunakan dalam perkelahian tersebut.
"Ada rekaman cctv, botol minuman, dan kursi," kata Yoyol.
Berdasarkan barang bukti yang ditemukan, Enji dan teman-temannya diduga tengah terpengaruh minuman keras saat melakukan pengeroyokan. Namun, polisi masih belum dapat menyimpulkan pelaku pengeroyokan tersebut.
Rencananya, Enji akan diperiksa besok Jumat (6/12/2013) di Mapolsek Menteng Jakarta Pusat.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol AR Yoyol mengatakan pihaknya akan terus menyidik kasus itu sampai selesai. Dia bilang, status Enji yang merupakan putra Mantan Kapolri Jenderal Polisi (Purn) Bambang Hendarso Danuri atau BHD itu tak akan mempengaruhi pengusutan kasus.
"Kita bicara hukum, siapapun sama. Tidak ada yang ditutup-tutupi," kata Yoyol di kantornya, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, hari ini Kamis (5/12/2013).
Comments
Post a Comment